Advertorial - 06 Feb 21, 07:59 Wib
BEKASI - Pasca hujan deras di Kota Bekasi dan sekitarnya pada Selasa (15/6/2021) sore. Sejumlah wilayah di Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi terdampak banjir hingga ketinggian air 1,5 meter.
Menurut informasi yang dihimpun, terdapat tiga perumahan yang terdampak banjir, yakni Taman Narogong Indah, Bumi Bekasi Utara, dan Pondok Hijau Permai, bahkan hingga Rabu (16/6/2021) terpantau di perumahan pondok hijau permai masih tergenang banjir setinggi 50cm sampai berita ini ditayangkan.
"Ada tiga perumahan yang terdampak banjir di kelurahan pengasinan sejak tadi malam. Kita informasikan ke Dinas BMSDA Kota Bekasi untuk perbantuan," ungkap Lurah Pengasinan, Juhasan saat ditemui di Bakor PHP, Rabu (16/6/2021).
Dikatakan, penyebab banjir karena adanya penyempitan di jembatan Jatimulya perbatasan Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi.
"Kita coba kordinasi dengan pemerintah Kabupaten Bekasi untuk ada kelanjutannya," tukas Juhasan.
Tempat yang sama, Kabid Sumber Daya Air dari Dinas BMSDA, Zainal Abidin membenarkan penyebab banjir hujan lokal ini karena adanya penyempitan di jembatan Jatimulya.
Menurutnya jembatan harus dilakukan peninggian. Maka pihaknya akan mendorong Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk melakukan tindakan segera mungkin.
"Pemerintah kota Bekasi akan mendorong pemerintah kabupaten Bekasi untuk mempercepat pekerjaan peninggian jembatan. Karena memang harus cepat agar tidak terjadi lagi," kata Zainal.
Terpantau mitrapos.com, banyak sampah rumah tangga terdapat di jembatan Jatimulya, Tambun Selatan. Penyempitan karena jembatan kurang tinggi.
Adapun upaya yang dilakukan, sambung Zainal, kita lakukan pematusan dan penambahan pompa apung portable dan pompa mobil sejumlah empat unit guna menyedot air ke kali agar cepat surut.
"Kita fokus mendorong Pemkab Bekasi untuk secepatnya melaksanakan pekerjaan peninggian jembatan Jatimulya,"kata.
Zainal menambahkan, Pihaknya sudah berkoordinasi dengan lurah Jatimulya. Dan informasi yang diterima bahwa pihak kelurahan setempat pernah mengusulkan peninggian jembatan melalui Musrenbang.
Kendati begitu Pemkot Bekasi tetap akan mendorong Pemkab Bekasi untuk segera melakukan pekerjaan peninggian jembatan.
ADVERTISEMENT
Lokasi Kali Jatimulya perbatasan antara Kota Bekasi dengan Kabupaten Bekasi
"Ada tiga perumahan yang terdampak banjir di kelurahan pengasinan sejak tadi malam. Kita informasikan ke Dinas BMSDA Kota Bekasi untuk perbantuan," ungkap Lurah Pengasinan, Juhasan saat ditemui di Bakor PHP, Rabu (16/6/2021).
Dikatakan, penyebab banjir karena adanya penyempitan di jembatan Jatimulya perbatasan Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi.
"Kita coba kordinasi dengan pemerintah Kabupaten Bekasi untuk ada kelanjutannya," tukas Juhasan.
Tempat yang sama, Kabid Sumber Daya Air dari Dinas BMSDA, Zainal Abidin membenarkan penyebab banjir hujan lokal ini karena adanya penyempitan di jembatan Jatimulya.
Menurutnya jembatan harus dilakukan peninggian. Maka pihaknya akan mendorong Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk melakukan tindakan segera mungkin.
"Pemerintah kota Bekasi akan mendorong pemerintah kabupaten Bekasi untuk mempercepat pekerjaan peninggian jembatan. Karena memang harus cepat agar tidak terjadi lagi," kata Zainal.
Terpantau mitrapos.com, banyak sampah rumah tangga terdapat di jembatan Jatimulya, Tambun Selatan. Penyempitan karena jembatan kurang tinggi.
Adapun upaya yang dilakukan, sambung Zainal, kita lakukan pematusan dan penambahan pompa apung portable dan pompa mobil sejumlah empat unit guna menyedot air ke kali agar cepat surut.
"Kita fokus mendorong Pemkab Bekasi untuk secepatnya melaksanakan pekerjaan peninggian jembatan Jatimulya,"kata.
Zainal menambahkan, Pihaknya sudah berkoordinasi dengan lurah Jatimulya. Dan informasi yang diterima bahwa pihak kelurahan setempat pernah mengusulkan peninggian jembatan melalui Musrenbang.
Kendati begitu Pemkot Bekasi tetap akan mendorong Pemkab Bekasi untuk segera melakukan pekerjaan peninggian jembatan.