Advertorial - 21 Feb 20, 08:51 Wib
BEKASI - mitrapos.com
Wakil Walikota Bekasi, Dr. Tri Adhianto menilai dalam pantauannya bahwa Perumahan VIDA bisa menjadi salah satu Role Model Kota Bekasi.
Hal tersebut terpantau olehnya usai menghadiri Penyerahan Juara Lomba Kampung Hidroponik Tahun 2020, di Pasar Alam Kelurahan Padurenan, Mustikajaya, Kota Bekasi, Jumat (23/10/2020).
"Harapan besar perumahan vida bisa jadi role model untuk Kota Bekasi kedepannya,"ungkap Tri.
Dikatakan, disini kita melihat ada satu keseriusan dalam satu pengelolaan property, dimana menyeimbangkan kepentingan stake holder yang lebih luas.
Karena, bicara tentang lingkungan hidup, pengelolaan sampah, terkait limbah air kotor dan air bersih sudah difasilitasi dengan baik. Selain itu kita juga lihat tidak ada kabel apapun yang menggunakan tiang atau bergelantungan.
Menurutnya, hal tersebut menunjukan satu konsep yang visioner, tetapi tidak melupakan budaya lokalnya. Semua aktivitas yang ada di Vida ini bisa terakomodir, dari seni dan budaya sudah oke, olahraga juga oke. Tinggal merubah mind set dari penghuninya bahwa disini sudah berubah dan dipersiapkan infrastrukturnya.
"Kemungkinan akan ada lompatan yang lebih cepat lagi dalam perkembangan di perumahan ini," kata.
Selain itu, Tri juga menilai bahwa UMKM juga sudah banyak. Seperti yang dikunjungi di Pasar Alam, ada peternakan dan pemasaran ikan cupang dan kerajinan lainnya.
"Diharapkan kedepannya, untuk Kota Bekasi dalam setiap konsep perizinan dan penggunaan tata guna lahannya harusnya dihitung betul," tukasnya.
Sementara, Andrian Sutanto selaku General Manager Perumahan Vida menanggapi dengan sangat positif dan berencan akan lebih memfasilitasi perumahan dengan memuliakan kehidupan lingkungan.
Karena dikatakannya, pada awalnya Perumahan Vida ini mempunyai konsep 'kembali lagi ke alam' dimana mayoritas 70 persennya penghijauan.
Selain itu, Vida juga berkonsep berkesinambungan dengan alam. "Dengan tinggal di Vida bisa kembali ke alam, bisa bercocok tanam, tentu dengan tujuan ekonomi dan juga kelayakan hidup,"katanya.
"Dengan konsep kembali ke alam dan berkesinambungan dengan alam, kami yakin penghuni di sini bisa berkelanjutan hingga keturunan selanjutnya," imbuh Andrian.
Andrian juga mengatakan, selain berkesinambungan dengan alam, kita juga mempunyai akses tol dan transpatriot juga sudah dikonsepkan, bahkan akhir tahun ini juga akan ada GP conection dengan trayek Vida - Sudirman dan Kota Jakarta, serta fasilitas kendaraan ke bandara.
"Kedepannya secara sinergi transportasi publik kita dukung penuh guna memuliakan penghuni Vida," tuturnya.
Bicara memuliakan kehidupan, Vida sendiri sudah bekerjasama dengan waste4change dalam pengelolaan limbah rumah tangga, dan limbah lainnya.
Andrian berharap, kedepannya bisa lebih bersinergi dengan pemerintah setempat, terutama bersinergi dengan lingkungan tentu menyediakan transportasi massal dengan aturan-aturan yang dapat mensejahterakan kehidupan lingkungan di Kota Bekasi.
"Dengan luas tanah 230 hektare saya yakin Perumahan Vida bisa memuliakan kehidupan, dan membangun bersama Kota Bekasi dengan nuansa penghijauan," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, hal tersebut menunjukan satu konsep yang visioner, tetapi tidak melupakan budaya lokalnya. Semua aktivitas yang ada di Vida ini bisa terakomodir, dari seni dan budaya sudah oke, olahraga juga oke. Tinggal merubah mind set dari penghuninya bahwa disini sudah berubah dan dipersiapkan infrastrukturnya.
"Kemungkinan akan ada lompatan yang lebih cepat lagi dalam perkembangan di perumahan ini," kata.
Selain itu, Tri juga menilai bahwa UMKM juga sudah banyak. Seperti yang dikunjungi di Pasar Alam, ada peternakan dan pemasaran ikan cupang dan kerajinan lainnya.
"Diharapkan kedepannya, untuk Kota Bekasi dalam setiap konsep perizinan dan penggunaan tata guna lahannya harusnya dihitung betul," tukasnya.
Sementara, Andrian Sutanto selaku General Manager Perumahan Vida menanggapi dengan sangat positif dan berencan akan lebih memfasilitasi perumahan dengan memuliakan kehidupan lingkungan.
Karena dikatakannya, pada awalnya Perumahan Vida ini mempunyai konsep 'kembali lagi ke alam' dimana mayoritas 70 persennya penghijauan.
Selain itu, Vida juga berkonsep berkesinambungan dengan alam. "Dengan tinggal di Vida bisa kembali ke alam, bisa bercocok tanam, tentu dengan tujuan ekonomi dan juga kelayakan hidup,"katanya.
"Dengan konsep kembali ke alam dan berkesinambungan dengan alam, kami yakin penghuni di sini bisa berkelanjutan hingga keturunan selanjutnya," imbuh Andrian.
Andrian juga mengatakan, selain berkesinambungan dengan alam, kita juga mempunyai akses tol dan transpatriot juga sudah dikonsepkan, bahkan akhir tahun ini juga akan ada GP conection dengan trayek Vida - Sudirman dan Kota Jakarta, serta fasilitas kendaraan ke bandara.
"Kedepannya secara sinergi transportasi publik kita dukung penuh guna memuliakan penghuni Vida," tuturnya.
Bicara memuliakan kehidupan, Vida sendiri sudah bekerjasama dengan waste4change dalam pengelolaan limbah rumah tangga, dan limbah lainnya.
Andrian berharap, kedepannya bisa lebih bersinergi dengan pemerintah setempat, terutama bersinergi dengan lingkungan tentu menyediakan transportasi massal dengan aturan-aturan yang dapat mensejahterakan kehidupan lingkungan di Kota Bekasi.
"Dengan luas tanah 230 hektare saya yakin Perumahan Vida bisa memuliakan kehidupan, dan membangun bersama Kota Bekasi dengan nuansa penghijauan," pungkasnya.