Sumiyati Gelar Reses di Jatisampurna, Serap Aspirasi Pendidikan Hingga Infrastruktur

nugie Organisasi
09 Nov 2022 12:43Wib
Bagikan atau simpan
BEKASI - Jaring aspirasi, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Sumiyati kembali menggelar Reses I Tahun Sidang 2022 - 2023, yang kali ini diselenggarakan di Jalan Transad IV, RT 04/RW 27, Jatiranggon, Jatisampurna, Kota Bekasi, Rabu (9/11/2022).
ADVERTISEMENT
Turut hadir dalam Reses tersebut, Anggota DPRD Kota Bekasi Komisi I Agus Boyo, Plt Camat Jatisampurna Nata Wirya, Lurah Jatimurni Sulatifah, Tokoh Masyarakat setempat beserta warga Jatiranggon dan Jatimurni. Pada saat Reses, warga menyampaikan beberapa aspirasi, seperti butuhnya penerangan jalan umum di beberapa wilayah, penambahan saluran air drainase, butuhnya lahan fasos fasum untuk kegiatan sosial lingkungan, perbaikan sungai yang rawan longsor, dan lainnya. Dalam kesempatan itu, Lurah Jatimurni, Sulatifah menyampaikan beberapa aspirasi dari masyarakat, baik dari segi pembangunan infrastruktur dan khususnya mengenai kebutuhan akan pembangunan sekolah yang sangat dibutuhkan masyarakat. "Jatimurni memiliki luas wilayah sekitar 300,5 hektar dengan jumlah penduduk yang sangat padat. Namun, sayangnya belum memiliki SMA Negeri. Kalau untuk SMPN sudah diajukan beberapa tahun lalu dan akan direalisasikan di Tahun 2023 nanti," Ujar Sulatifah. Ia juga berharap, untuk direalisasikannya pengadaan tanah seluas 1 hektar yang tersedia di RW 01, Kelurahan Jatimurni. Sulatifah juga menyampaikan kurangnya distribusi Set Top Box ke masyarakat, karena baru 426 STB yang dibagikan dari 8000 KK yang ada di wilayahnya. Ditempat yang sama, Anggota DPRD Kota Bekasi, Agus Boyo turut menyampaikan harapannya tentang pembangunan SMAN di wilayah Jatisampurna. Karena menurutnya pendidikan itu tidak kalah pentingnya dengan kebutuhan lain di tengah-tengah masyarakat Kecamatan Jatisampurna. "Harapan saya, selaku Anggota DPRD Kota Bekasi, mewakili khususnya masyarakat Kecamatan Jatisampurna berharap hasil dari Reses kali ini harus benar-benar didorong secepatnya agar terealisasi, sehingga bisa dimanfaatkan oleh warga masyarakat," ucap Agus. Sumiyati mendengar seluruh aspirasi yang disampaikan kepadanya, baik mengenai pendidikan juga infrastruktur dan berjanji akan mendorong seluruhnya agar terealisasi sehingga masyarakat dapat segera merasakan manfaatnya. Ia juga menjelaskan kepada masyarakat agar segera mengajukan permohonan ke DPRD Provinsi Jawa Barat secepatnya. "SMAN itu memang pembiayaan dan manajemennya diambil alih oleh provinsi, jadi kalo memang ada permohonan, silahkan segera ajukan ke provinsi, tapi harus ada pengantar dari pemerintah setempat. Mudah-mudahan ini dapat terealisasi dan menjadi kenang-kenangan di masa jabatan saya sebelum 2024 nanti," tukas Sumiyati. (Pandu/Tapost)
Tags: