Organisasi - 29 Okt 22, 10:17 Wib
Mitrapos - Kota Bekasi
Meskipun Kota Bekasi Jawa Barat sudah memasuki tahap New Normal, tidak menutup kemungkinan penyebaran Covid 19 belum berakhir.Dengan begitu, MPC Pemuda Pancasila Kota Bekasi melalui Gugus Tugas Cabang (GTC) Covid 19 Kota Bekasi kerap melaksanakan kegiatan dalam memutus mata rantai covid 19.Kali ini, GTC Covid 19 MCP PP Kota Bekasi melaksanakan kegiatan penyemprotan disinfektan di wilayah 12 Kecamatan se-Kota Bekasi.Dalam kegiatan tersebut, Ketua MPC PP Kota Bekasi, Aries Budiman secara langsung memberikan pelepasan dengan didampingi jajaran pengurus se Kota Bekasi.Seperti dikatakan Drs. Deddy Supriadi MM selaku Ketua GTC Kota Bekasi, penyemprotan disinfektan kita lakukan di lingkungan dan tempat ibadah dengan tujuan agar benar benar terbebas dari virus Corona."Perjuangan kita dalam melawan Covid 19 belum berakhir, Pemuda Pancasila pastikan akan terus melawan Corona Virus,"ujarnya.Sebelumnya, GTC Pemuda Pancasila juga sudah melakukan penyemprotan di tempat umum lainnya serta jalan jalan perumahan, perkantoran, tempat ibadah, dan sekolahan."Penyemprotan ini akan terus kita lakukan hingga benar-benar berakhir,"ungkapnya usai kegiatan, di Jalan Chairil Anwar Kelurahan Margahayu Bekasi Timur Kota Bekasi, Kamis (25/6).Dalam kegiatan tersebut, lanjut Deddy, kita lakukan bersama dengan BNPB, Indika Foundation dan didukung oleh Kideco dan Petrosea serta para relawan dari anggota dan pengurus Pemuda Pancasila Kota Bekasi."Selesai kita lakukan penyemprotan di Polsek Bekasi timur, Kantor Kecamatan, Rumah Dinas Wali Kota Bekasi, Stadion PCB,"kata.Deddy mewakili segenap pengurus MPC Pemuda Pancasila Kota Bekasi, berharap kepada seluruh elemen masyarakat untuk menyikapi instruksi pemerintah tentang protokol kesehatan. Dan selalu bersinergi antara aparatur pemerintahan dan masyarakat dalam upaya mencegah penyebaran Covid 19."Yang pasti masyarakat wajib menjaga lingkungan tetap bersih, jaga selalu kesehatan diri dan keluarga, serta tak lupa berdoa kepada Allah SWT,”pungkasnya.
ADVERTISEMENT