Advertorial - 19 Jan 21, 02:49 Wib
Lokal Bekasi Online
Badan Musyawarah (Bamus) RW Se-Narogong gandeng berbagai pihak tuntaskan banjir di sepanjang kali narogong, Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Rentetan kegiatan Bamus selain memasang spanduk bertuliskan larangan membuang sampah di kali Narogong, juga mengeruk kedalaman kali Narogong bersama UPTD DBMSDA Rawalumbu Muis, Lurah Pengasinan Juhasan, bahkan juga menggandeng anggota DPRD Kota Bekasi Fraksi Demokrat Hairi Parani, terpantau lokalbekasi.com, di Jalan Raya Narogong Jembatan 2, Pengasinan, Kota Bekasi, Senin (10/1/2022).
Ketua Bamus RW Narogong, Budi Utomo menjelaskan, bahwa dirinya mengajukan ke Dinas BMSDA Kota Bekasi untuk mengeruk kali Narogong guna mengurangi banjir yang sering melanda wilayah tersebut.
"Dari sekian banyak kegiatan Bamus, hari ini kita fokus mengeruk kali Narogong. Mudah-mudahan banjir bisa berkurang," ungkap Budi.
Sementara, Juhasan selaku Lurah setempat merasa bangga dengan aktifitas warganya yang mempunyai inisiatif bergotong royong membangun dan menjaga wilayahnya.
"Beberapa wilayah kita fokuskan tentang banjir di musim penghujan. Berbagai cara akan kita lakukan sesuai tugas dan fungsi saya sebagai lurah," tutur Juhasan.
Terpantau lokalbekasi.com, tempat yang sama, Hairi Parani selaku anggota DPRD Kota Bekasi turut hadir dalam pelaksanaan itu.
"Kita memantau pelaksanaan kegiatan terkait mengurangi banjir, serta memantau pekerjaan DBMSDA saat mengeruk kali,"kata Hairi, seraya mengatakan, tentu dalam hal ini saya harus menjembatani segala program termasuk program Bamus.
Dirinya berharap kedepan, agar kegiatan ini bisa meminimalisir banjir di narogong, karena segmentasi banjir di Narogong cukup tinggi. Dan bisa melaksanakan kegiatan tidak parsial dan diharapkan menyeluruh dengan seperti pemasangan Yudit selebar lima sentimeter.
"Karena apabila saluran air diperdalam sama juga seperti membuat polder air," tandasnya.
Seperti diketahui, pengerukan kali Narogong dilaksanakan sejak 23 November 2021. Terhitung sekitar 200 ritase truk bermuatan lima kubik sudah mengangkut sampah dan lumpur dari kali Narogong.
"Sepanjang 1.2 kilometer kali Narogong kita keruk menggunakan alat berat dan Diah buah truk bermuatan lima kubik sejak 23 November 2021," papara Muis, selaku UPTD DBMSDA.
Diketahui juga, wilayah Perumahan Narogong Indah tak luput dari bencana banjir setiap musim hujan tiba. Terpantau sejumlah warga setempat masing masing membentuk perkumpulan warga guna membangun dan menjaga wilayahnya.
ADVERTISEMENT
Sementara, Juhasan selaku Lurah setempat merasa bangga dengan aktifitas warganya yang mempunyai inisiatif bergotong royong membangun dan menjaga wilayahnya.
"Beberapa wilayah kita fokuskan tentang banjir di musim penghujan. Berbagai cara akan kita lakukan sesuai tugas dan fungsi saya sebagai lurah," tutur Juhasan.
Terpantau lokalbekasi.com, tempat yang sama, Hairi Parani selaku anggota DPRD Kota Bekasi turut hadir dalam pelaksanaan itu.
"Kita memantau pelaksanaan kegiatan terkait mengurangi banjir, serta memantau pekerjaan DBMSDA saat mengeruk kali,"kata Hairi, seraya mengatakan, tentu dalam hal ini saya harus menjembatani segala program termasuk program Bamus.
Dirinya berharap kedepan, agar kegiatan ini bisa meminimalisir banjir di narogong, karena segmentasi banjir di Narogong cukup tinggi. Dan bisa melaksanakan kegiatan tidak parsial dan diharapkan menyeluruh dengan seperti pemasangan Yudit selebar lima sentimeter.
"Karena apabila saluran air diperdalam sama juga seperti membuat polder air," tandasnya.
Seperti diketahui, pengerukan kali Narogong dilaksanakan sejak 23 November 2021. Terhitung sekitar 200 ritase truk bermuatan lima kubik sudah mengangkut sampah dan lumpur dari kali Narogong.
"Sepanjang 1.2 kilometer kali Narogong kita keruk menggunakan alat berat dan Diah buah truk bermuatan lima kubik sejak 23 November 2021," papara Muis, selaku UPTD DBMSDA.
Diketahui juga, wilayah Perumahan Narogong Indah tak luput dari bencana banjir setiap musim hujan tiba. Terpantau sejumlah warga setempat masing masing membentuk perkumpulan warga guna membangun dan menjaga wilayahnya.