Organisasi - 29 Des 20, 00:58 Wib
BEKASI - Sengketa DPD Partai Golkar Kota Bekasi dianggap selesai setelah adanya putusan Mahkamah Partai, pada Rabu (15/3/2023).
Sengketa atas gugatan SK Partai yang dimohonkan oleh Novel Saleh Hilabi (pemohon 1), dan TB Hendra (pemohon 2) telah sampai keputusan Mahkamah Partai, dengan hasil penolakan Majelis atas gugatan pembatalan SK kepengurusan DPD Partai Golkar Kota Bekasi dari hasil Musda V, yang ditandatangani oleh ketua dan sekretaris DPD PG Jawa Barat. Dan juga Musda V yang dilaksanakan di Graha Bintang tahun 2021 lalu.
Kepada wartawan, Kuasa Hukum DPD PG Kota Bekasi, Noval Al Rasyid menjelaskan sesuai putusan Mahkamah Partai yang dihadiri 7 (tujuh) Majelis Hakim, bahwa gugatan pemohon atas SK pengurus DPD Partai Golkar Kota Bekasi dan Musda V yang dilaksanakan di Graha Bintang, Kota Bekasi, pada 15 November 2021 lalu ditolak majelis hakim.
"Sudah diputus bahwa seluruh gugatan dari para pemohon di tolak oleh majelis hakim mahkamah partai yang dihadiri tujuh majelis hakim. Kecuali pemohon tidak hadir," ungkap Noval.
Noval menambahkan, Mengenai SK, berangkat dari awal sampai ditentukannya pimpinan sidang dan adanya syarat calon pada Musda tersebut, dikatakan oleh pimpinan sidang tidak ada yang melanggar aturan, sehingga tidak ada dasar untuk dibatalkan. Sedangkan Musda V yang dilaksanakan di Hotel Horison Kota Bekasi pada waktu yang sama, dinyatakan oleh pimpinan sidang tidak sesuai aturan.
"Keputusan Mahkamah partai itu sudah Final dan mengikat, karena sengketa kepengurusan selesai, jadi tidak ada lagi sengketa," papar Noval.
Tempat yang sama, Wakil Ketua I DPD PG Kota Bekasi, H.Solecha mengucapkan puji syukur atas keputusan yang diterima hari ini dari Mahkamah partai. Dan keputusan ini jadi sebuah keputusan yang mengikat dan final.
Dengan ini, Solecha menghimbau bagi kader golkar yang ingin kembali bergabung memajukan Partai Golkar diterima dengan lapang.
"Kami membuka ruang, yang selama ini berbeda pandangan dan beda pemikiran, menerima kembali dan membuka pintu semua kader bergabung lagi ke DPD partai golkar," paparnya.
"Kalau bicara membangun golkar siapapun diterima oleh DPD golkar. Ayo kita menangkan Partai Golkar di Pemilu 2024," pungkasnya.
ADVERTISEMENT