Bimbel DE Fatimah Azzahra Soft Launching di Jatiwaringin

nugie Hukum
23 Feb 2020 23:54Wib
Bagikan atau simpan
Mitrapos - Pondok Gede
ADVERTISEMENT
Bimbel Danish Educa bekerjasama dengan Yayasan Fatimah Azzahra Soft Launching Bimble DE Fatimah Azzahra di Jatiwaringin.Bimbel DE Fatimah Azzahra yang berlokasi di Komplek DMC jalan Raya DMC No. 78 Jatiwaringin Pondok Gede, mempunyai beberapa program belajar mengajar seperti, BIMBA, Bimbel SD, SMP, SMA, Les Matematika, dan English Course.Dengan sepuluh tenaga pendidik yang berlatar belakang pendidikan, Bimbel DE Fatimah Azzahra memiliki konsep belajar mengajar yang bisa dipercaya.Kepada mitrapos, Pendiri Bimbel Danish Educa, Nitro mengatakan, masing-masing kelas maksimal 10 anak murid, sengaja tidak banyak agar lebih fokus dalam kegiatan belajar mengajar.Dikatakan, Bimbel Danish Educa mempunyai tiga cabang yakni di Rawalumbu, Prima Harapan Bekasi Utara, dan di Jatiwaringin. Kali ini kita bekerjasama dengan Yayasan Fatimah Azzahra.Dikatakan juga, konsep kerja bimbel kita memang kemitraan, namun kita bermitra dengan yang cinta pendidikan, agar bisa sesuai dengan visi misi. "Kita akan membantu masyarakat yang kurang biaya untuk pendidikan, dan kita lakukan subsidi silang, bahkan kita gratiskan bagi yang benar-benar tidak mampu,"papar Nitro usai meresmikan Bimbel DE Fatimah Azzahra di Jatiwaringin, Sabtu (22/2).Bagi tenaga pendidik, lanjut Nitro, wajib ramah, karena itu yang kita tekankan, harus selalu senyum dan anti pada kekerasan terhadap anak.Nitro juga memaparkan promosi harga bagi warga sekitar, selain discount 50 persen harga promo warga sekitar juga ada tambahan discount lagi, dan untuk yang hadir pada soft launching mendapatkan discount khusus lagi.Dalam upaya mengembangkan bimbel tersebut, dirinya mempunyai target bahwa tahun 2020 akan menambah lagi cabang ke empat di wilayah Wisma Asri Bekasi Utara. "Disana sudah ada seorang guru yang mau bekerjasama, tnggal cari lokasi,"tandasnya.Nitro berharap, bimbel miliknya bisa dipercaya wali murid sehingga mendaftarkan anaknya untuk kegiatan belajar mengajar, dan bimbel ini bisa bertahan hingga berkembang.Sementara, dengan didampingi penanggung jawab Bimbel DE Fatimah Azzahra, pendiri Yayasan Fatimah Az-Zahra, R Untung Mardikarno juga mengatakan, Yayasan Fatimah Azzahra memang belum banyak mendirikan sekolah, namun dalam mendirikan sekolah, kita terbiasa dengan penuh tanggung jawab hingga sekolah tersebut sudah mandiri bisa dilepas sendiri.Menurut Untung, dalam konsep pengajar yang terpenting harus menghormati kedua orang tua karena itu sangat mendasar. Dengan tingginya teknologi saat ini, kita harus berupaya agar anak tetap hormat dan patuh kepada orang tua."Yang pasti kita akan kembangkan konsep belajar mengajar yang benar-benar bisa mendidik,"tukasnya.
Tags: