Soal Sampah Jatiasih, Warga Sepakat TPS Liar ditutup

nugie Advertorial
19 Nov 2020 17:54Wib
Bagikan atau simpan
BEKASI - Sampah liar di Kampung Kebantenan Kelurahan Jatiasih, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi tepatnya di jalur lintasan dengan kelurahan Jatimekar, yang sebelumnya menjadi persoalan kini telah ada kesepakatan.
ADVERTISEMENT
Kesepakatan warga terjalin setelah melalui rapat koordinasi dengan beberapa pihak meliputi UPTD LH Kecamatan Jatiasih, Satpol PP, serta pemilik lingkungan seperti RT/RW lokasi tempat pembuangan sampah (TPS) liar tersebut. "TPS Liar yang sebelumnya jadi persoalan warga setempat, kini sudah ada kesepakatan yakni TPS tersebut ditutup permanen," ungkap Lurah Jatiasih Sakum Nugraha, di Kantornya, Kamis (19/11/2020). Dikatakan, setelah melalui proses mediasi, hari ini sudah ada kesepakatan. Maka langsung hari ini juga TPS liar tersebut ditutup secara permanen. Pembersihan akan dilakukan oleh petugas kebersihan secara bertahap, dan diangkut hari ini juga. Sakum juga mengatakan, bahwa penanggulangan sampah adalah tanggungjawab bersama. Sehingga mulai hari ini, sampah secara bertahap mulai dilakukan sampai selesai. Hal itu mengingat keterbatasan armada, sedangkan tumpukan sampah liar di lokasi tersebut cukup banyak. Hal lain, Sakum menambahkan, saat ini juga telah dicetak spanduk imbauan larangan buang sampah di lokasi lintasan batas kelurahan tersebut. Kemudian akan dilakukan acara puncak, kemungkinan Sabtu, akan dilakukan penutupan secara permanen. “Koordinasi dengan melibatkan berbagai pihak menghasilkan beberapa kesepakatan. Intinya menjaga lingkungan, dan akan melakukan penutupan secara permanen. Terakhir, ada soal teknis sampah dari rumah warga langsung ke dinas LH, masalah teknis dibicarakan antara LH dan lingkungan,” tandasnya. Dirinya berharap, ke depan bekas tempat sampah tersebut akan diratakan kemudian ditutup secara permanen. Intinya, agar tidak ada sampah lagi dengan dibuatkan pos atau lainnya. “Semua kesepakatan sudah dilakukan secara tertulis. Sabtu lusa adalah acara puncak dengan mengundang semua pihak, termasuk pengurus lingkungan di RT/RW Jatimekar yang bersebelahan langsung,” ujarnya. Terpisah, Sekretaris Camat Jatiasih Nurdin mengatakan, setiap persoalan pasti ada jalan keluar. Sampah memang sudah menjadi tanggungjawab kita bersama. Maka itu, Nurdin berharap, seluruh masyarakat khususnya Kecamatan Jatiasih bersama-sama saling menjaga wilayahnya masing-masing dari kebersihan. Jangan sampai wilayah lain juga mengalami hal serupa. "Kalau bukan kita, siapa lagi yang peduli dengan kebersihan lingkungan,"pungkasnya.
Tags: